KOSONGSATUNEWS.COM — Lintas arus kendaraan poros Majene – Mamuju Provinsi Sulbar “redup”, akhir-akhir ini, akibat longsor berkepanjangan di area Gunung Sangiang ( gunung menangis ) yang terletak di Desa Onang. Kecamatan Tubo Sendana. Kabupaten Majene. Ternyata menyimpan mesteri, Gunung tersebut menurut warga setempat di huni ular berkepala 7.yang pernah menampakkan dirinya dan menjadi viral waktu itu.
” ada tiga tempat huninya ular itu, yaitu, Jembatang Bolong, Jembatang Salobulo dan Gunung Sangiang, dan ular itu sering menampakkan dirinya di tiga lokasi itu. Dia tidak mengganggu pak ular itu. Hanya saja, kalau ada orang yang berbuat maksiat, dalam mengendara akan kena dampak, ” jelas Kanne. Tetuah daerah itu. Kesal akibat longsor yang sangat memghambat pengendara.
Dilokasi longsor, nampak Posko pengamanan TNI POLRI, sejumlah alat berat disiagakan untuk mengeruk tanah liat dan batu yang setiap saat menutup jalan Nasional jika turun hujan lebat. Hal itu tak bisa dibiarkan berkepanjangan, dengan melihat padatnya arus kendaran dari berbagai provinsi yang melintas di jalur tersebut.
Kini nampak hambatan dengan sistem buka tutup dengan antrian yang panjang.
” saya pernah tinggal 3 jam baru bisa lewat pak” jelas umar mengeluh salah satu pegawai di Kantor Gubernur Sulbar.
Apa solusinya?. Beberapa sumber yang di sadaf menyebut, Gunung Sangiang mutlak di keruk hingga tidak terjadi longsor yang berkepanjangan, apalagi di beberapa daerah milik Jalan Nasional itu masih memerlukan timbunan, meskipun ongkosnya terbilang mahal. Dan mau tidak mau pihak Balai perlu memikirkan dampak longsor berkepanjangan di daerah itu. (A)