Transformasi SDN 232 Koro: Langkah Inovatif Menuju Sekolah Berprestasi

SINJAI, Kosongsatunews.com – SDN 232 Koro, Desa Tellulimpoe, Kecamatan Tellulimpoe, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, terus bergerak maju menuju perubahan signifikan, baik dalam aspek fisik maupun non-fisik, di bawah kepemimpinan Plt. Bapak Bahtiar Rasak, S.Pd.I. Sejak memimpin sekitar 12 bulan terakhir, ia telah berupaya menghidupkan semangat belajar di sekolah ini melalui berbagai inovasi dan perbaikan fasilitas.

Di sektor fisik, wajah SDN 232 Koro kini tampak lebih segar dan teratur. Perubahan dimulai dari pintu gerbang sekolah, yang kini lebih menarik dan representatif. Ruang kantor serta setiap sudut kelas juga telah dipoles dengan penuh estetika. Sentuhan ini bukan sekadar kosmetik; ia mencerminkan visi Bahtiar dalam menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan kondusif.

Selain perbaikan fisik, pembenahan signifikan juga dilakukan dalam aspek non-fisik. Bahtiar menghidupkan kembali program-program pembelajaran yang efektif dan kegiatan pembiasaan positif di sekolah. Kini, kegiatan upacara setiap Senin berjalan rutin tanpa absen, diiringi dengan Jumat Ibadah, program makan sehat bergizi, olahraga pagi, dan pembersihan lingkungan sekolah secara teratur. Kebiasaan-kebiasaan ini tidak hanya memperkaya aktivitas siswa, tetapi juga menanamkan disiplin dan kepedulian terhadap lingkungan sejak dini.

Program ekstrakurikuler juga mendapat perhatian khusus, terutama kegiatan kepramukaan yang diikuti siswa dengan antusiasme tinggi. SDN 232 Koro turut melibatkan orang tua dan masyarakat setempat dalam acara keagamaan, seperti kajian hikmah Maulid Nabi Muhammad Saw. Hal ini semakin mempererat hubungan antara sekolah, orang tua, dan masyarakat, menjadikan sekolah sebagai pusat edukasi sekaligus kegiatan sosial keagamaan.

Dalam pandangannya, Bahtiar menekankan pentingnya kolaborasi seluruh pihak untuk meningkatkan mutu sekolah. “Insya Allah, kami telah menyiapkan beberapa program ke depan untuk peningkatan mutu dan kualitas pembelajaran termasuk perwajahan sekolah demi menambah kenyamanan dan keamanan peserta didik selama berada di sekolah, seperti pengembangan lingkungan sekolah yang ramah anak, dan sekolah Adiwiyata,” jelas Bahtiar.

Selain itu, SDN 232 Koro juga menargetkan sertifikasi sebagai Sekolah Adiwiyata, program sekolah berwawasan lingkungan yang tidak hanya mendidik siswa mengenai keberlanjutan, tetapi juga menciptakan lingkungan sekolah yang hijau dan ramah anak. Langkah ini diharapkan dapat mendorong siswa untuk menjadi generasi yang peduli lingkungan dan bertanggung jawab.

Salah seorang guru kepada media ini, menyatakan bahwa perubahan di SDN 232 Koro telah membawa dampak positif bagi semangat belajar siswa. “Anak-anak jadi lebih semangat datang ke sekolah, karena lingkungannya sekarang lebih menarik dan mereka punya banyak kegiatan yang bermanfaat,” ujarnya.

Masyarakat sekitar juga menyambut baik transformasi yang terjadi di sekolah ini. Bapak Syam, warga sekitar yang sering melintas, mengapresiasi penampilan sekolah yang lebih rapi dan terawat. “Dulu sekolah ini biasa-biasa saja, tapi sekarang kelihatan jauh lebih bagus. Kami senang, anak-anak di sini punya tempat belajar yang layak,” Sebutnya.

Dengan berbagai inovasi yang terus dijalankan, SDN 232 Koro berhasil menunjukkan bahwa perubahan besar dapat dimulai dari langkah-langkah sederhana namun konsisten. Sekolah ini menjadi contoh nyata bahwa dengan kepemimpinan visioner dan dukungan komunitas, pendidikan dasar bisa menjadi lebih dari sekadar belajar di kelas, ia bisa menjadi pusat pengembangan karakter dan kecerdasan yang unggul.(Yusuf)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *