Gowa, kosongsatunews.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa menggelontorkan anggaran sebesar Rp7 miliar melalui dana desa untuk tahapan pertama penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) ke 121 desa, baik di wilayah dataran tinggi maupun dataran rendah.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Gowa, Muh Asrul pada rapat teknis pendistribusian bantuan sosial bersama Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Gowa, di Baruga Karaeng Galesong Kantor Bupati Gowa, Rabu (29/4).
“Besaran anggaran yang akan disalurkan pada tahap pertama ini sekitar Rp7 miliar. Dana ini diambil dari pengurangan anggaran di setiap desa,” katanya.
Lanjutnya, BLT desa ini akan diperuntukkan kepada 11.666 Kepala Keluarga (KK) yang dinilai memenuhi syarat dan masuk kategori sebagai warga kurang mampu atau rentan.
“Insya Allah, Kamis besok cair uangnya dan Jumat paling lambat sudah bisa disalurkan kepada yang menerima sesuai dengan Peraturan Kepala Desa,” jelas Kadis PMD.
Untuk saat ini, sambungnya, data penerima sekitar 11.666 KK, hanya saja masih akan dilakukan penambahan ataupun pengurangan sesuai dengan peraturan yang sudah dibuat oleh desa. Perubahan data dianggap bisa dilakukan, jika masih ada data di lapangan yang doble atau bahkan masih ada warga yang masuk kategori tersebut, tapi belum dimasukkan.
Selain BLT desa, sebutnya, pemerintah daerah juga akan menyiapkan paket Sembako di setiap desa untuk mengantisipasi jika ada yang belum terdata.
“Ada 100 paket Sembako yang kita siapkan di setiap desa sebagai upaya pencegahan Covid-19. Ini juga untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Gowa, H Abd Rauf Malaganni yang memimpin rapat tersebut berharap penyaluran bantuan kepada masyarakat terdistribusi dengan baik agar pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kabupaten Gowa juga berjalan dengan baik.
“Kerja sama antara Kapolsek, Danramil, camat dan jajaran ke bawah harus dilakukan agar pendistribusian bantuan ini berjalan dengan baik. Mari kita bantu bapak bupati dengan keikhlasan dan ketulusan, sehingga PSBB ini berjalan dengan baik, lancar dan pandemi dapat cepat berakhir,” tutupnya.
(Syahrir AR)
