* Keringat Tak Lagi Cair *
Pekerja bersusah payah bekerja
Membantu bos berkinerja
Padu otot dan otak tercurah
Agar buram berganti cerah
Pekerja bersusah payah bekerja
Agar bos tak terlihat bermanja
Kalut pikir saat terjerat
Hati ringan saat rehat
Pekerja bersusah payah bekerja
Walau hasil berkilau durja
Pikiran di hati telah sesak
Terus maju tak hirau isak
Pekerja bersusah payah bekerja
Tak guna mengadu pada raja
Boleh bantu jangan berharap
Sang pangeran juga tak sigap
Mungkin nurani tak tersedia lagi
Boleh jadi agama telah pergi
Sehingga keringat tak lagi cair
Kelamaan kering tak ada air
Syahrir AR
Gowa, 20 September 2019
* Masa Lalu Harus Berlalu *
Temaram pijar tetap di hati
Bunyi sangkakala telah menanti
Lembayung terus berpendar
Pudar tanpa bersandar
Manusia fokus pada material
Ibadah hanya sebatas seremonial
Raja dan menteri sibuk upacara
Rumput dibiarkan di belantara
Para penari tak henti berputar
Ikuti irama dengan gentar
Pelaksana terus memerintah
Dia juga jalankan perintah
Kemanusian lanjut bertopeng
Untuk menutup bopeng-bopeng
Rasa kenyang tak pernah hadir
Karena serakah terus mengalir
Seakan dunia hanya miliknya
Orang lain wajib mengikutinya
Tak pernah ingin berbagi
Sebab rasa malu tak ada lagi
Senyum sana sini tebar pesona
Tampak suci dalam kelana
Kompetensi ala kadarnya
Sesumbar retorikanya
Banyak lain lebih berkilau
masih terbuai dalam galau
Majulah jangan gentar
Rakyat menanti siap mengantar
Negeri ini rindu pembangun
Bukan menunggu dikasih bangun
Masa lalu telah berlalu
Jangan biarkan ada benalu
Kapan lagi ada yang bangkit
Jika selalu takut diungkit
Pemberian itu bukan cuma-cuma
Berpikir jangan selalu lama
Hutangmu telah lama lunas
Berhentilah bilang malas
Kalau tidak sekarang
Buat apa mengarang
Rakyat ingin kamu dari dulu
Bukan dia dari masa lalu
Masa lalu untuk apa dibanggakan
Tak ada lagi yang bisa dikerjakan
Maju jemput penantian rakyat
Yang dari dulu ingin berdaulat
Mereka membutuhkan hirau
Bukan suguhan kacau balau
Syahrir AR
Gowa, 22 September 2019