Kosongsatunews.com.
Bertempat diaula rapat ( 31/10-2019). Ka. UPT SMKN 5 sidrap Drs. H. Sultan La Obo,. M. Pd Beserta para kepala sekolah dan Guru dari tujuh sekolah imbas yang terdekat dengan jumlah sebanyak 40 orang untuk ikut pertemuan dalam rangka sosialisasi dan workshop peningkatan mutu guru penyelenggara pendidikan inklusif dan sekolah imbas yang berlangsung tiga hari 31/10 sampai 02/11-2019.
Kegiatan ini, bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada guru / tenaga pendidik tentang konsep dasar, kebijakan dan strategi guna mengimplementasikan pendidikan inklusif bagi peserta didik. Dengan Narasumber Dr. Triyanto Pristiwaluyo,. M. Pd.
Hal tersebut, diungkap Drs. H. Sultan La Obo. M. Pd. Kepala UPT SMKN 5 sidrap. Dikatakannya pula, kegiatan ini berdasarkan pada Undang undang nomor 20 tahun 2003 tentang sistem dan layanan pendidikan nasional, melalui tiga jalur. Yaitu,
1. Pendidikan formal dengan sistim persekolahan dan perguruan tinggi
2. Pendidikan non formal yang berbasis pada lembaga atau organisasi yang tumbuh dimasyarakat
3. Pendidikan informal yang berbasis pada keluarga.
Yang mengindikasikan bahwa akses pelayanan pendidikan tidak hanya jalur formal sebagai jalur ” utama “, yang standar dan baku dalam pelayanan pendidikan. Namun bagaimana masyarakat dapat mengakses dan memperoleh layanan secara luas dan transfaran.
Selain itu, lanjut Sultan La Obo. khususnya bagi anak yang berkebutuhan khusus. Sampai saat ini, Kementerian Pendidikan RI masih menjadikan peningkatan Angka Partisipasi Murni ( APM) dan sebagai program prioritas. ” Terangnya.
M. Darwis
