SINJAI, Kosongsatunews.com – Gebrakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai, dalam hal ini Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai, Provinsi Sulawesi Selatan, menjadikan “Bumi Panrita Kitta” sebutan lainnya Sinjai, sebagai pelopor pendidikan berbasis tehknologi mendapat respon positif satuan pendidikan.
Terkhusus di tengah suasana bencana non alam pandemi covid-19, giat mencerdaskan siswa lewat pembelajaran Daring (Dalam Jaringan) online dan Luring (Luar Jaringan) dilakukan kunjungan ke rumah siswa, tentunya mengikuti protokoler kesehatan.
UPTD SMP Negeri 6 Sinjai (Eks. SMP Negeri 2 Sinjai Timur), Desa Panaikang, Kecamatan Sinjai Timur, selama ini melakukan pembelajaran Daring dan Luring. Hal ini diungkapkan Dra. Hj. Jusni, MM, Kepala SMP Negeri 6 Sinjai, 16 Juli 2020.
Dikatakan, kombinasi Luring dan Daring selama ini diterapkan karena proses pembelajaran tatap muka ditiadakan (Siswa dirumahkan-red) demi memutus rantai penyebaran covid-19.
“Kita terapkan kombinasi antara Daring dan Luring. Siswa di luar jaringan kita lakukan pembelajaran Luring, mengunjungi rumah siswa tetap mengikuti protokol kesehatan. Bagi siswa dalam jaringan kita lakukan pembelajaran online” Ungkap Dra. Hj. Jusni, MM. Sambil ditambahkan, jumlah siswa UPTD SMP Negeri 6 Sinjai, kurang lebih 444 siswa, dalam binaan para tenaga pengajar potensial.
Lanjut disebutkan selain proses pembelajaran, Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi siswa baru turut dilakukan dengan sistem Daring dan Luring. MPLS bertujuan agar peserta didik baru mengenal lingkungan baru serta mempermudah mereka (Siswa baru) mengikuti proses belajar mengajar.
“Kegiatan MPLS dibuka oleh Bapak Bupati Sinjai, Andi Seto Gadhista Asapa, melalui vidcom menyapa peserta didik baru (Siswa baru tahun ajaran 2020/2021). Kegiatan ini berlangsung selama 3 hari, mulai tanggal, 13 s/d 15 Juli 2020” Bebernya.
Pada kegiatan MPLS, siswa dibekali pengetahuan wawasan wiyata mandala, sarana prasarana dan tatatertib sekolah. Disebutkan, jumlah pendaftar SMP Negeri 6 Sinjai, sekitar 175 Orang. Sekitar 113 MPLS Daring dan 62 Orang dilalukan dengan Luring.
“Saat ini kita melanjutkan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), kombinasi Daring dan Luring, sambil menunggu keputusan pemerintah (Mendikbud/Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai) untuk pembelajaran tatap muka di kelas. Kita semua berharap covid-19 cepat berlalu dan semuanya kembali normal” Tandasnya. (Ys)