MADRASAH TSANAWIYAH (MTS) TEKOLABBUA MENERAPKAN POLA KE AGAMAAN TINGKATKAN KRAKTER.

KOSONGSATUNEWS.COM — Diantara sekian banyak sekolah Madrasah yang ada di Kabupaten Pangkep baik negeri maupun swasta, termasuk Madrasah Tsanawiyah swasta (MTS) Tekolabbua yang berada di Kecamatan Pangkajene turut hadir dalam mewujudkan pendidikan baik pendidikan Agama maupun pendidikan umum untuk membangun generasi anak Bangsa.

Kepala Madrasah Tsanawiyah (MTS) Tekolabbua H. Muh. Abbas, AR. S.pd saat awak media ini bertandang di ruang kantornya beberapa pekan lalu mengatakan, sebelum berdirinya Madrasah tersebut, pada awalnya berdiri Organisasi Islam yaitu ; Darul Da’wah wal-Ikhsan (DDI) tepatnya tahun 1965 di Kecamatan Pangkajene Kabupaten Pangkep yang di dirikan oleh H. Abd Rahman Dg Matsikki dan beliau juga salah satu Pejuang Vetran pada waktu itu.ucapnya

Dalam perjalanan Organisasi Islam DDI tersebut, H. Abd Rahman Dg. Matsikki juga mendirikan sekolah Madrasah Tsanawiyah (MTS) di Kecamatan Tekolabbua tepatnya Juli 2004 hingga sekarang terus berkipra dengan menerapkan pola ke Agamaan untuk menuai krakter serta kualitas mutu pendidikan dengan tujuan membangun generasi anak Bangsa.ucap H. Muh Abbas, AR. S.pd

H. Muh. Abbas, AR. S.pd di Amanahkan oleh pihak Organisasi DDI sejak tahun 2006 hingga sekarang, dengan Amanah yang di berikan beliau terus bekerja keras bersama dengan rekan-rekan guru melalui kebersamaan yang di balut dengan sistem perekat kekeluargaan, sehingga semua program yang sudah di canangkan berjalan dengan baik.

Lanjuk H. Muh. Abbas mengatakan, Madrasah Tsanawiyah Swasta (MTS) Tekolabbua telah membina anak didik 102 orang yang di asuh oleh guru pendidik sebanyak 16 orang dan tenaga kependidikan 4 orang.ucapnya

Kemudian di tengah merebahnya penyebaran virus Corona (Covid 19) Madrasah Tsanawiyah Swasta (MTS) Tekolabbua melaksanakan langka dalam proses pembelajaran yaitu; pembelajaran DARING dan LURING dan untuk tahun 2022 ini, kami mulai melaksanakan pembelajaran tatap muka.ucapnya

Dengan adanya pembelajaran tatap muka ini, tentunya kami senantiasa mengacu pada surat edaran yang dikeluarkan oleh pihak pemerintah dengan tetap mengedepankan Protokol Kesehatan (ProKes) sehingga pembelajaran tatap muka ini dapat berjalan dengan baik.ucapnya

Pembelajaran tatap muka di mulai pukul 7.30 menit sampai pukul 12.00 menit.

Selain itu kata H. Muh. Abbas, AR. S.pd, selain meningkatkan kualitas mutu pendidikan, kami juga di tuntut untuk menerapkan pola ke Agamaan melalui Akhlat bagi anak didik agar mereka bisa menerapkan prilaku yang Sopan, Santun sesama orang lain. ucapnya

Di sisi lain H. Muh. Abbas, AR. S, pd juga mengatakan, Madrasah Tsanawiyah Swasta (MTS) Tekolabbua selalu kebanjiran pada saat musing hujan tiba, sehingga dalam proses belajar mengajar sangat berpengaruh bagi siswa-siswi yang mengenyam pendidikan di sekolah ini. ucapnya

Sementara tuntutan pendidikan terus di gelorahkan, dengan begitu harus ada keseimbangan pasilitas sarana prasarana.ucapnya

Untuk itu pihak kami sangat berharap dari pihak pemerintah yang terkait baik Daerah maupun Pusat agar Madrasah Tsanawiyah Swasta (MTS) Tekolabbua yang kami pimpin saat ini mendapatkan perhatian khusus untuk di berikan bantuan anggaran apabila ada pada tahun ini, agar ke depan tidak lagi mengalami kebanjiran jika sudah di benahi sambil menutup perbincangannya.

Lap; MRS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *