KABUPATEN MAJENE PENYANGGA KOMODITAS PERTANIAN SKALA NASIONAL

Kiat sebagai landasan kuat untuk menopang masyarakat Kabupaten Majene. Provinsi Sulawesi Barat. ( Sulbar ). Yang berkorelasi dengan Pertanian dan Perkebunan mendapat respon penting dari Pemerintah Pusat serta Provinsi. Kondisi Geografis lahan daerah tersebut sangat familiar dengan Holtikultura.

Seperti yang di sampaikan Wakil Menteri Pertanian ( Wamentan ) Harvick khusnul Qalbi saat bekunjung di Kabupaten Majene. Menyebut daerah ini dapat sebagai penghasil komoditas andalan. Jika petaninya menjadi super aktif dalam pengelolaan lahan produktif. Sangat fantastis disebut superior lahan di daerah Mandar ini sebagai tempat bercocok tanam yang sangat baik dengan beberapa komoditi

Untuk itu Bupati Majene H.A. Achmad Syukri Tammalele S.E. M.M. menyampaikan luas wilayah kabupaten Majene. Sulbar mencapai 947, 84 km2 terdiri dari 8 Kecamatan. 20 Kelurahan. 62 Desa. Dalam pada itu. 1629 Ha. persawahan. 12 ribu Ha. lebih lahan perkebunan. ladang 7.700 Ha. Perkebunan.1.5300 Ha Pertanian holtikultura. Sedangkan 2500 Ha. khusus untuk komoditas bawang. Kemudian 1000 Ha komoditas cabe. Ladang 1500 Ha.

Jika pemerintah pusat dan propinsi memberikan perhatian khusus maka kabupaten Majene kedepan menjadi sentra penyanggah komoditas pertanian secara regional maupun nasional.” Maka petani sekarang ini tentu membutuhkan perhatian bantuan baik pemberian bantuan alat dan mesin pertanian Alsinta bantuan pupuk serta bantuan lainnya. saya minta kepada staf kami mencaatat apa yg menjadi kebutuhan petani, sy optimis kedepan kabupaten Majene menjadi sentra penghasil bawang dan cabe di masa yang akan datang” jelas Bupati Majene yang di sangat peduli dengan nasib rakyat.

Wakil Ketua KTNA. Kabupaten Majene. Mukarrabin

Kemudian Ketua Kelompok Tani dan Nelayan ( KTNA ) Kabupaten Majene. Mukarrabin. Optimis perekonomian daerah ini, bakal mengalami kemajuan pesat. Apalagi nampak secara visual di beberapa tempat, kini masyarakat sudah mulai bercocok tanam sesuai anjuran Bupati. ( Ag/ jon )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *