Bupati Sidrap, H. Dollah Mando melaksanakan salat Idulfitri 1444 H di Masjid Agung Sidrap, Kecamatan Maritengngae, Sabtu (22/4/2023).
Bertindak sebagai imam salat Idulfitri, Imam besar Masjid Agung Sidrap, H. Irwan Ali, sementara selaku Khatib Almukarram Dr. K. H. Masykur Yusuf
Di kesempatan yang sama tampak unsur forkopimda dan sejumlah pejabat lingkup Pemkab Sidrap.
Bupati Sidrap mengawali sambutannya dengan menghaturkan terima kasih kepada semua pihak, khususnya para alim ulama, tokoh agama, mubalig, pengurus mesjid, serta imam dan petugas syara’ yang telah memfasilitasi pelaksanaan sholat fardu dan tarawih berjemaah yang berlangsung dengan khidmat dan khusyuk selama bulan Ramadan.
“Apresiasi yang setinggi-tingginya kepada forkopimda, kementerian agama dan jajarannya, satpol pp dan dinas perhubungan, para camat, lurah dan kepala desa, dan kepada semua pihak yang turut serta berkontribusi dalam menjaga kesucian bulan Ramadan dalam suasana aman, tertib dengan menjunjung tinggi nilai toleransi dan kerukunan umat beragama,” lontar Dollah.
Dollah Mando kemudian mengajak masyarakat menjadikan momentum hari raya idul fitri, untuk saling memaafkan.
“Mari kita jadikan momentum Idulfitri, untuk saling memaafkan dan menyambung silaturrahim, terutama kepada kedua orang tua kita sebagai orang yang paling berjasa dalam hidup kita, kerabat, tetangga, para pemimpin, dan segenap kaum muslimin sebagai saudara seiman,” ucapnya.
Orang nomor satu di Kabupaten Sidrap ini selanjutnya menyampaikan, angka penduduk miskin di Kabupaten Sidrap terus mengalami penurunan, dan menjadi kabupaten dengan angka kemiskinan terendah di Sulawesi Selatan.
“Alhamdulillah, sesuai data BPS 2022, angka penduduk miskin di daerah kita ini, terus mengalami penurunan atau kabupaten dengan angka kemiskinan terendah di Sulawesi Selatan. Hal itu dibuktikan dengan indeks pembangunan manusia yang meningkat, serta pendapatan perkapita yang juga terus mengalami peningkatan,” bebernya.
Selanjutnya, dalam rangka menghadapi tahun politik 2024, Bupati Sidrap menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk menjaga kondisi kehidupan yang lebih harmonis.
“Ciptakan rasa persaudaraan dan kekeluargaan, sehingga pemilu 2024 sebagai agenda yang menentukan kelangsungan kehidupan berbangsa dan bernegara dapat terlaksana dengan sukses,” tutup Dollah Mando.