Berharap Hal Serupa Tidak Terjadi Lagi. Syaharuddin Alrif sudah Maafkan Pelaku Perusak Baliho 

kosongsatunews.com, SIDRAP, — Pasca beredarnya di media Online terkait ada penangkapan unit satreskrim polres Sidrap, adanya dugaan tindak pidana penrusakan baleho milik salah satu Bakal Calon Bupati Sidrap sekira satu bulan yang lalu.

Penangkapan itu atas laporan tim relawan salah satu bakal calon Bupati Sidrap Laporan Polisi, Nomor : LP/B/188/IV/2024/SPKT/SSL/RES.SIDRAP, tanggal 11 April 2024 dan LP/B/35/IV/2024/SPKT/SSL/RES.SIDRAP/SEK.PR, tanggal 28 April 2024.

Menyikapi hal tersebut Bakal Calon Bupati Sidrap H. Syaharuddin Alrif angkat bicara terkait perihal penrusakan Baleho yang dipasang tim relawan, di beberapa lokasi yang berbeda.

Menurut H. Syaharuddin Alrif yang di temui di rumah Kaca, Kecamatan Maritengangae, Kabupaten Sidrap, Selasa (30/04/2024) mengatakan terkait hal tersebut H. Syaharuddin Alrif menyerahkan kasus tersebut kepada pihak yang berwajib,

Kebetulan pada saat itu yang memasang alat peraga itu, tim relawan dan pasca penrusakan itu tim relawan langsung melaporkan kejadian tersebut, sebagai upaya tindakan hukum,

Pasalnya aturan pilkada ini adalah peraturan yang sudah di atur negara, maka semua warga negara yang ingin maju silahkan maju, Namun terkait penrusakan baleho,

“Sejak dari awal ssudah kami sampaikan ke tim relawan untuk tetap bersabar dan jangan terpancing, Syaharuddin Alrif hawatir jika nantinya ada yang memancing situasi, dan kejadian tersebut dia serahkan kepihak kepolisian,” Ucapnya.

Syaharuddin Alrif pun menambahkan Alhamdulillah dari pihak kepolisan dalam hal ini Polres Sidrap sudah melakukan identifikasi melalui bukti bukti rekaman CCTV yang sudah kami amankan,

Tak hanya itu Syaharuddin Alrif juga menyampaikan dari sejak awal terjadinya penrusakan baleho mulai dari lokasi pertama hingga lokasi kedua, Syaharuddin Alrif sudah beri maaf kepada terduga pelaku,

Namung Syaharuddin Alrif pun juga tetap membiarkan pihak kepolisian dalam hal ini Polres Sidrap untuk menyelidiki, iya hawatir jika ada motif lain, atau ada yang perintahkan untuk melakukan penrusakan tersebut,

“Kalau dari awal dia sudah maafkan terduga pelaku, dan dia sudah sampaikan tim relawan untuk tetap bersabar dan fokus untuk perjuangan kita untuk memenangkan pilkada ini, dan baleho yang sudah di rusak langsung di ganti,

supaya teman” dari kecamatan tidak ada lagi riak” dan emosi intinya tetap bersabar, dan insya Allah Tuhan akan memudahkan urusan kita,

Walaupun ada hal yang melakukan hal negatif terkait urusan kita,intinya tetap Ki fokus Kedepan berjuang untuk hal baik dan tidak semua orang bisa memahami hal baik. Maka dari itu kita butuh pencerahan dan sosialisasi Agar masyarakat kita tau.Pungkasnya.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *