Akibat adanya luapan air sungai bila dan sungai bulu cenrana yang merupakan kiriman dari hulu sungai Enrekang Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Membuat ratusan Hektar Sawah Warga di Dua Kecamatan Sidrap terendam air
Selain Sawah, banjir juga merendam rumah warga di sejumlah Desa dan Kelurahan di Kecamatan Dua Pitue.
Kapolsek Dua Pitue, Iptu Amiruddin. Mengatakan, hingga saat ini Personil Polsek Dua Pitue terus melakukan pemantauan sekaitan kemungkinan debit yang terus meningkat akibat guyuran hujan semalam
“Hingga saat ini, kami (Polsek Dua Pitue) masih turun ke lokasi titik banjir untuk terus memantau peningkatan debit air dan terus melakukan koordinasi dengan BPBD dan Pemerintah setempat,” Jelas IPTU Amiruddin, Kapolsek Dua Pitue, Polres Sidrap. Rabu,(7/8/2024)
Adapun daerah yang terdampak bencana banjir berdasarkan hasil pantauan di lokasi. Yakni,di Jalan Kenari Kelurahan Tanrutedong dengan ketinggian air yang masuk ke Pemukiman warga kurang lebih 30 cm
Kemudian, di Dusun Kandiawan Kelurahan Tanrutedong dan Kelurahan Salomallori, dimana air merendam ratusan hektar tanah persawahan dan air masuk kepemukiman warga.
Selanjutnya, .di Desa Salobukkang dan Desa Kampale Dua Pitue. Jalan terputus akibat tergenang air dan air mulai masuk ke Pemukiman warga, akibat luapan air Sungai Tanrutedong
Air juga menyebrang ke jalan poros Barukku, tepatnya Desa Taccimpo dan Desa Bila.(MDS)