Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) Kulo terus berupaya mewujudkan pemilihan kepala daerah serentak pada 27 November 2024 dengan integritas yang tinggi. Melalui pendekatan persuasif, Panwascam Kulo berkomitmen untuk menjalin komunikasi yang baik dengan berbagai elemen masyarakat, termasuk tokoh pemuda, agama, komunitas, dan instansi setempat. Pendekatan ini diharapkan dapat menciptakan pemilihan yang aman, damai, dan berkualitas.
Koordinator Divisi Hukum Pencegahan, Parmas, dan Humas (HPPH) Panwascam Kulo, Rahmadana, menegaskan bahwa setiap lembaga memiliki peran struktural yang penting dalam menentukan kualitas demokrasi sesuai amanah Undang-Undang.
“Kami tidak hanya bertugas mengawasi, tetapi juga mengedukasi semua pihak untuk memahami regulasi yang berlaku, baik itu Undang-Undang, PKU, maupun Peraturan Bawaslu,” ujar Rahmadana. Senin,(2/8/2024)
Menurut Rahmadana, pemahaman dan kerjasama yang baik antara Panwascam dan berbagai elemen masyarakat sangat penting untuk memastikan pemilihan berlangsung dengan asas Luber (Langsung, Umum, Bebas, Rahasia) dan Jurdil (Jujur dan Adil). Dengan demikian, Kecamatan Kulo diharapkan dapat menjadi contoh dalam penyelenggaraan pemilihan kepala daerah yang berintegritas.
Melalui sinergi yang baik antara Panwascam, masyarakat, dan instansi terkait, Panwascam Kulo optimis dapat mewujudkan pemilihan kepala daerah yang tidak hanya aman dan damai, tetapi juga mampu mencerminkan demokrasi yang sejati sesuai dengan prinsip-prinsip hukum yang berlaku.
