BUTON UTARA – Dewan Pimpinan cabang Persatuan Pewarta Warga Indonesia (DPC – PPWI) Kabupaten Buton Utara (Butur) ajak Masyarakat agar wujudkan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Demokrasi dan melahirkan pemimpin yang amanah.
Pasalnya pada bulan Juni nanti, 39 Desa yang ada di Kabupaten Butur akan menyelenggarakan Pesta demokrasi pemilihan kepala Desa serentak yang tersebar di enam kecamatan yang ada di Butur.
Maka dari itu Ketua DPC PPWI Butur Laode Yus Asman mengungkapkan Kepala Desa adalah pejabat Pemerintah Desa yang mempunyai wewenang, tugas dan kewajiban untuk menyelenggarakan rumah tangga Desanya dan melaksanakan tugas dari Pemerintah,Pemerintah Daerah dan Desa.
“Untuk itu proses Democratic di desa sangat besar peranannya dalam melakukan proses pembelajaran masyarakat bagaimana memilih pemimpin yang langsung, umum, bebas, rahasia jujur Dan adil,”Kata Asman Saat di Temui Awak media.Sabtu,(5/3/2022).
Lanjut ketua DPC PPWI Butur kata dia Dengan lahirnya Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa merupakan babak baru dalam pemerintahan desa. Sekarang desa Punya pendanaan cukup untuk melakukan pembangunan.
“Sangat kita sayangkan kalau Dana seperti ini jatuh kepada tangan pemimpin yang salah tujuan pendanaan dari pusat tersebut, untuk membangun infrakstruktur Dan meningkatkan ekonomi masyarakat di desa,”tambahnya
Menurutnya khususnya di Butur ia belum melihat perubahan yang signifikan tentang penggunaan Dana Desa Tersebut tak lain ini terjadi karena kita salah memilih pemimpin yang tidak amanah.
“Beberapa Tahun terakhir Dana ini hampir disetiap desa di butur disalah gunakan bahkan sudah ada yang sampai dilakukan penahanan di pihak penegak hukum, hal ini menandakan bahwa bobroknya sistim pengelolaan keuangan di desa,”tambahnya
Untuk itu Asman yang juga Selaku Ketua Pemuda Perjuangan satu komando Butur ini mengungkapkan dimomentum pemilihan kepala desa yang akan dilaksanakan pada bulan juni mendatang ini
bila kita ingin perubahan dalam pengelolaan desa pililah pemimpin yang bukan hanya berpengalaman, punya kemampuan Dan ber pendidikan
“tetapi etika, mental dan moral perlu menjadi pertimbangan,”ujarnya
Terakhir ia mengajak masyarakat agar ciptakan pemilihan lansung, umum, bebas, rahasia, jujur Dan adil guna untuk terciptanya pemimpin yang betul menjadi pilihan rakyat bukan pemilih uang.
“saya juga mengajak kepada seluruh masyarakat untuk bersama-sama kita menjaga keamanan dan ketentraman selama pelaksanaan pilkades di butur nanti,”tutupnya