MAKASSAR, — Sejumlah daerah di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) dilanda banjir. Sat Brimob Polda Sulsel terjun membantu masyarakat tertimpa musibah bencana.
Seperti yang terlihat, Tim SAR Batalyon A Pelopor Sat Brimob Polda Sulsel terjun ke Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Rabu (12 Februari 2025).
Di tengah kondisi ketinggian air 60 hingga 300 centimeter, personel SAR Batalyon A Pelopor Sat Brimob Polda Sulsel melakukan patroli dan evakuasi warga terdampak. Tepatnya di Antang Blok 8 dan Jalan Kajenjeng, Kelurahan Tamangapa.
Di Kecamatan Manggala, kurang lebih 200 rumah terendam banjir dan sebanyak 1.742 jiwa dengan 463 KK menjadi korban musibah banjir ini.
Pada operasi di Manggala, Tim SAR Batalyon A Pelopor Sat Brimob Polda Sulsel berhasil mengevakuasi masyarakat sebanyak 65 orang.
Dansat Brimob Polda Sulsel, Kombes Pol. Heru Novianto, S.I.K., M.Han. menjelaskan, kehadiran personel Brimob di tengah-tengah korban banjir sebagai bentuk Bakti Brimob kepada masyarakat.
Dansat Brimob Polda Sulsel, Kombes Pol. Heru tidak menampik di tengah keterbatasan sarana perahu karet, tidak menyurutkan semangat personel SAR Brimob untuk membantu masyarakat yang dilanda musibah.
“Brimob akan terus menyiagakan tim SAR hingga kondisi dinyatakan aman,” kunci Dansat Brimob Polda Sulsel.
Adapun Kabag Ops Sat Brimob Polda Sulsel, AKBP Nur Ichsan, S.Sos., M.Si menambahkan, seluruh Batalyon Pelopor jajaran Sat Brimob Polda Sulsel stand by tim SAR 1 x 24 jam untuk terjun membantu masyarakat yang membutuhkan bantuan. (MDS)