KOSONGSATUNEWS.COM, SIDRAP, – Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang (UMS Rappang) melalui Program Pascasarjana kembali menegaskan komitmennya dalam memperkuat kualitas akademik dan jejaring kerja sama internasional. Kegiatan Benchmark Internasional, Penulisan Artikel Berbasis AI, dan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) APPPTMA yang berlangsung pada 25 hingga 30 September 2025 menjadi agenda penting dalam mendukung transformasi pendidikan tinggi berbasis riset dan teknologi.
Kegiatan dimulai pada 25–27 September 2025 di Kota Batam dengan fokus pada pelatihan penulisan artikel ilmiah berbasis kecerdasan buatan (AI). Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kemampuan publikasi ilmiah para dosen agar mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
Selanjutnya, pada 27 September 2025 dilaksanakan Rakornas APPPTMA, yang menjadi ajang sinergi antarprogram pascasarjana Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah se-Indonesia dalam merumuskan kebijakan strategis dan penguatan jaringan akademik.
Rangkaian kegiatan dilanjutkan pada 28–29 September 2025 dengan benchmarking pelayanan publik dan kunjungan akademik ke Muhammadiyah Islamic College Singapura, sekaligus mempelajari praktik tata kelola pelayanan publik di Singapura. Kegiatan ini memberikan wawasan baru dalam pengembangan sistem pelayanan publik berbasis mutu dan profesionalisme.
Seluruh kegiatan tersebut didampingi langsung oleh Rektor UMS Rappang, Prof. Dr. Jamaluddin Ahmad, S.Sos., M.Si, dan Wakil Rektor I, Dr. Ir. H. Muhammad Rais Rahmat Razak, M.Si, sebagai bentuk dukungan penuh terhadap pengembangan kompetensi dosen dan mahasiswa Pascasarjana UMS Rappang di tingkat internasional.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Program Studi Administrasi Publik Pascasarjana UMS Rappang, Dr. Andi Nilwana, SE., M.Si, menghimbau kepada seluruh mahasiswa yang telah melaksanakan Seminar Hasil dan kegiatan Benchmarking agar segera berproses menuju ujian tutup atau tesis.
Imbauan ini disampaikan mengingat pelaksanaan wisuda Pascasarjana UMS Rappang dijadwalkan pada pertengahan Desember 2025, sehingga mahasiswa diharapkan memanfaatkan waktu sebaik mungkin untuk menyelesaikan tahapan akademiknya tepat waktu. (MDS)




