MAKASSAR — Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan (Kajati Sulsel), Dr. Didik Farkhan Alisyahdi, memimpin langsung acara pengambilan sumpah, pelantikan, dan serah terima jabatan pejabat Eselon II dan III di lingkungan Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan, Jumat (31/10/2025).
Kegiatan berlangsung khidmat di aula Kejati Sulsel, dihadiri oleh Wakil Kepala Kejati Sulsel yang baru dilantik, para Asisten, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) se-Sulawesi Selatan, para Koordinator, rohaniawan, saksi dari Pemerintah Provinsi Sulsel, serta pengurus Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD).
Dalam sambutannya, Kajati Sulsel Dr. Didik Farkhan Alisyahdi menegaskan bahwa pelantikan bukan sekadar agenda rutin kelembagaan, melainkan momen strategis untuk memperkuat arah dan semangat baru Kejaksaan di wilayah Sulawesi Selatan.
“Selamat kepada para pejabat yang baru dilantik. Jabatan ini adalah amanah besar di tengah tuntutan publik yang semakin tinggi terhadap penegakan hukum yang adil, transparan, dan berintegritas,” ujar Didik Farkhan dalam sambutannya.
Kajati Sulsel memberikan arahan khusus kepada para pejabat utama yang baru dilantik.
Kepada Wakajati Sulsel, Didik berharap agar mampu menjadi mitra strategis dalam mengawal kebijakan, memperkuat koordinasi lintas bidang, serta menjaga stabilitas internal organisasi.
Kepada para Asisten — seperti Asisten Intelijen, Asisten Tindak Pidana Umum, Asisten Tindak Pidana Khusus, dan Asisten Pemulihan Aset — Didik menekankan pentingnya menjaga kualitas penanganan perkara, memperkuat intelijen penegakan hukum, serta memastikan setiap langkah berpijak pada hukum dan etika.
Sementara kepada para Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) se-Sulsel, Kajati mengingatkan bahwa mereka adalah wajah Kejaksaan di mata masyarakat.
“Jadilah pemimpin yang hadir, mendengar, dan bertindak. Bangun Kejaksaan Negeri yang responsif, inovatif, dan berorientasi pada pelayanan publik yang bermartabat,” tegasnya.
Lebih jauh, Dr. Didik Farkhan menyampaikan bahwa reformasi Kejaksaan tidak hanya berkaitan dengan digitalisasi dan efisiensi sistem, tetapi juga tentang nilai-nilai moral dan integritas.
“Transformasi itu bukan sekadar teknologi, tapi nilai — integritas, keberanian moral, dan keberpihakan kepada keadilan substantif. Mari bangun budaya kerja kolaboratif, adaptif, dan berorientasi hasil,” pesannya.
Kajati Sulsel juga mendorong inovasi di setiap satuan kerja, terutama dalam menciptakan pelayanan hukum yang cepat, sederhana, dan berkeadilan bagi masyarakat.

Berikut daftar pejabat yang dilantik dan menempati posisi baru di lingkungan Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan:
1. Prihatin, S.H.
Jabatan Lama: Wakajati Nusa Tenggara Timur
Jabatan Baru: Wakil Kepala Kejati Sulawesi Selatan
2. Ferizal, S.H., M.Hum.
Jabatan Lama: Kabag Penyusunan Program, Laporan dan Penilaian JAMDATUN Kejagung
Jabatan Baru: Asisten Intelijen Kejati Sulsel
3. Teguh Suhendro, S.H., M.Hum.
Jabatan Lama: Kajari Manokwari
Jabatan Baru: Asisten Tindak Pidana Umum Kejati Sulsel
4. Rachmat Supriady, S.H., M.H.
Jabatan Lama: Kajari Kabupaten Malang
Jabatan Baru: Asisten Tindak Pidana Khusus Kejati Sulsel
5. Akhmad Muhdhor, S.H., M.H.
Jabatan Lama: Kabag Program dan Penilaian JAM Pembinaan Kejagung
Jabatan Baru: Asisten Pemulihan Aset Kejati Sulsel
6. Ronald Ferdinand Worotikan, S.H., M.H.
Jabatan Lama: Jaksa Ahli Madya (tugasan di KPK)
Jabatan Baru: Koordinator Kejati Sulsel
7. Andi Panca Sakti, S.H., M.H.
Jabatan Lama: Aspidsus Kejati Sulawesi Tengah
Jabatan Baru: Kajari Makassar
8. Mulyadi, S.H., M.H.
Jabatan Lama: Kabid Teknologi Informasi Pusdaskrimti Kejagung
Jabatan Baru: Kajari Bone
9. Sinyo Redy Benny Ratag, S.H., M.H.
Jabatan Lama: Asbin Kejati Sulbar
Jabatan Baru: Kajari Palopo
10. Hadi Sukma Siregar, S.H., C.N.
Jabatan Lama: Koordinator Kejati Kalimantan Tengah
Jabatan Baru: Kajari Bantaeng
11. Sinrang, S.H., M.H.
Jabatan Lama: Kajari Padang Lawas
Jabatan Baru: Kajari Pinrang
12. Harianto Pane, S.H., M.H.
Jabatan Lama: Kajari Halmahera Tengah
Jabatan Baru: Kajari Wajo
13. Sulta Donna Sitohang, S.H., M.H.
Jabatan Lama: Kajari Merauke
Jabatan Baru: Kajari Soppeng
14. A. Fajar Anugrah Setiawan, S.H., M.H.
Jabatan Lama: Kabag TU Kejati Sulbar
Jabatan Baru: Kajari Enrekang
15. Jhon Ilef Malamassam, S.H., M.H.
Jabatan Lama: Kajari Fak-Fak
Jabatan Baru: Kajari Pangkajene Kepulauan
16. Dr. Muh. Asri Irwan, S.H., M.H.
Jabatan Lama: Koordinator Kejati Jambi
Jabatan Baru: Kajari Kepulauan Selayar
17. Adhy Kusumo Wibowo, S.H., M.H.
Jabatan Lama: Koordinator Kejati Maluku
Jabatan Baru: Kajari Sidenreng Rappang
18. Muhandas Ulimen, S.H., M.H.
Jabatan Lama: Koordinator Kejati Kalimantan Timur
Jabatan Baru: Kajari Luwu
19. Berthy Oktavianes Zakarias Huliselan, S.H., M.H.
Jabatan Lama: Koordinator Kejati Nusa Tenggara Timur
Jabatan Baru: Kajari Luwu Timur
Pelantikan ini menjadi bagian dari gerak reformasi struktural Kejaksaan Republik Indonesia untuk memperkuat kinerja lembaga di seluruh wilayah hukum, termasuk Sulawesi Selatan.
Kajati Sulsel menutup sambutan dengan ajakan untuk menjadikan pelantikan ini sebagai titik tolak pembaruan.
“Mari kita satukan langkah, kuatkan tekad, dan wujudkan Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan sebagai institusi penegak hukum yang modern, terpercaya, dan berwibawa,” pungkas Didik Farkhan. (Afn)

 
																				


