GEDUNG PERPUSTAKAAN MEGAH KAB ENREKANG BUKTI PELAYANAN MAKSIMAL BAGI MASYARAKAT

kosongsatunews.com, ENREKANG–Menjawab Animo masyarakat tentang peningkatan minat baca di perpustakaan daerah Enrekang yang terkadang full dan tidak dapat menampung gedung perpustakaan ini ,selaku pihak Dinas pengelola berusaha mengembangkan perpustakaan yang lebih baik dan representatif.hal ini diungkapkan Kadis Perpustakaan Dan Kearsipan Kab Enrekang Drs Arlansyah kepada pewarta media ini pada hari kamis tanggal 19 desember.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kab Enrekang Drs Arlansyah

“Gedung perpustakaan yang baru dibangun dengan empat lantai dan lebih layak dan refresentatif dengan skala lebih besar ini merupakan jawaban Pemerintah, Dinas Perpustakaan dan kearsipan bagaiman meningkatkan pelayanan kepada masyarakat Enrekang atas meningkatnya minat baca masyarakat. yang mana setiap waktu mengalami peningkatan .

Kadis Arlansyah membenarkan jika tahun 2019 perpustakaan daerah mendapatkan bantuan dana Dari pemerintah pusat.

“Untuk pemgembagan tahun ini pemerintah melalui perpustakaan Nasional memberikan bantuan dana kepada perpustakaan dan Kearsipan Pemkab Enrekang senilai 10,2 milyar yag bersumber dari dana alokasi khusus perpustakaan ,program ini berjalan dengan lancar berkat kepedulian Kepala Perpustakaan Nasional Bapak Syarif Mando Kepada Daerah ini.dan tahun ini ada dua daerah di sulawesi selatan yang dapat bantuan DAK Bangunan ,Enrekang dan Luwu Utara “.

Terkait pelaksanaan pembangunan gedung Baru perpustakaan Enrekang yang tergolong Modern dan megah Arlansyah melibatkan beberapa pihak, PPK dari tim tehnis ,Consultan pengawas serta Tim TP4D Kejari Enrekang.

“Untuk pembangunan gedung Baru perpustakan saya selaku penaggung jawab Dinas Perpustakaan dan Kearsipan , melaksanakan kegiatan ini bersifat kontraktual dan dikerjakan rekanan PT Kanza Sejahtera dengan dengan nilai kontrak 10,223.715.104. sedangkan Penanggung jawab Tehnis ada pejabat pembuat komitmen (PPK) dari Dinas Perumahan, pengawas tehnis dari Consultan pengawas, karna proyek ini termasuk proyek strategis daerah dengan serapan anggaran yang cukup besar dalam pelaksanaannya kegiatan ini didampingi tim TP4D Kejari Enrekang,semua dilibatkan agar kontraktor pelaksana bekerja dengan maksimal dan tepat waktu sesuai kontrak,alhamdulillah dengan melibatkan semua pihak kegiatan berjalan sesuai kehendak , pembangunan Gedung perpustakaan megah ini sudah tuntas 100% walupun ada kegiatan disana ,tinggal pembersihan “,

Pemanfaatan gedung Perpustakaan yang baru dibangun belum bisa difungsikan oleh masyarakat karna masih menunggu lanjutan pembangun interior dan sarana pendukungnya,

“Masyarakat harus bersabar menunggu pemamfaatan perpustakaan yang baru ,kalau pembangunan gedung dari luar sudah jadi hanya saja interior dalamnya seperti plafon dan left belum ada,ini disebabkan karna pengusulan anggaran kemarin 20 milyar namun yang direalisasikan dari pusat hanya 10 milyar lebih ,sehingga berpengaruh pada perencanaan awal,sehingga waktu itu kami koordinasikan kepada Kepala Perpustakaan Nasional Syarif Mando ,mengenai perencanaan awal apa diikuti atau dirubah, (dimana perencanaan awal usulan nggaran 20 milyar)tetapi petunjuk beliau mengatakan tetap jalankan sesuai perencanaan awal dan tambahan dana akan diusulkan tahun depan.untuk berfungsinya gedung perpustakaan ini masih membutuhkan dana sekitar 6 milyar untuk pembangunan lanjutan dan pengadaan sarana penunjang seperti interior plavon dan lift “.

Diakhir wawancara Arlansyah mengharapkan kepada masyarakat agar sarana ini dapat dimanfaatkan sebagai tempat literasi dan mencari ilmu dan informasi.

“Dengan jadinya gedung perpustakaan baru ini masyarakat dapat menggunakan sarana ini sebaik mungkin sebagai tempat literasi yang refresentatif,mencari ilmu dan informasi “tutup Arlansyah

(IH,AS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *