Kosongsatunews.com – Makassar, Pengurus Provinsi Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Sulsel periode 2022-2026 dilantik di Arya Duta Hotel Makassar, Sabtu malam (11/2/2023).
Prosesi pelantikan ini dihadiri sejumlah tokoh, pembina sepak takraw, 14′ pengprov PSTI dari seluruh Indonesia, dan seluruh pengcab PSTI se Sulsel
Sekretaris Umum PSTI Sulsel Nukrawi Nawir mengatakan, agenda pelantikan diawali dengan rapat kerja daerah PSTI sulsel tahun 2023 setelah sholat ashar hingga jam 17.30 sore, lalu di lanjutkan pukul 19.00 – 21.00 dengan agenda pelaksanaan pelantikan dan pengukuhan pengprov PSTI Sulsel masa bakti 2022-2026 dan setelah itu pemberian penghargaan kepada Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM) prof Dr. Ir H.Husain Syam sebagai pembina Olahraga Sepak Takraw Nasional tahun 2023 dari PB PSTI
Sekjen PB PSTI, Herman menyampaikan disulsel ini bercokol atlet pesepak takraw handal Indonesia saat ini, begitupun pengurusnya semuanya orang hebat, seperti rektor UNM prof. Husain Sjam, dan ketuanya Surianto beliau adalah manajer tim terbaik sepak takraw Indonesia saat ini
“Sekarang ini banyak sekali persaingan diberbagai provinsi untuk memajukan sepak takraw, namun atlet nasional maupun internasional itu sebagian besar lahir dari Sulsel, itu berkat pembinaan pak Prof Husain Sjam, dan tangan dingin manajer Tim Surianto Mujib” Beber sekjen PSTI
H. Surianto Mujib (HSM) ketua PSTI terpilih dalam sambutannya mengucapkan banyak terimakasih kepada pengurus PSTI Sulsel yang lama atas dedikasinya membina atlet potensial, terkhusus kepada Rektor UNM yang begitu perhatian kepada pembinaan atlet sepak takraw
“Terimakasih pak Rektor UNM, beliau adalah professor unggulan (bukan professor andalan), atas dedikasi dan perhatiannya dalam membina cabor sepak takraw, semoga tidak bosan untuk memberikan support terhadap kemajuan cabor sepak takraw Indonesia, khususnya di sulsel” Ucap HSM yang juga merupakan ketua DPC Gerindra Parepare
Sementara itu rektor UNM Prof Dr. Ir H.Husain Sjam mengatakan UNM berkomitmen memberikan bantuan termasuk bantuan beasiswa, dan fasilitas penunjang kepada para atlet dalam melanjutkan pendidikan di UNM
“Sebagian atlet lahir dari proses belajar dan pembinaan di UNM, jadi sudah tercatat ada banyak atlet kita yang diberikan beasiswa karena membawa nama harum daerah dan kampus” Tutupnya