kosongsatunews.com, PAREPARE–
Pelayanan kepada warga binaan Lapas IIA Parepare dipimpin oleh Totok Budiyanto, AmdIP, SH semakin bersih, ramah dan bebas dari pungutan
Salah satunya pelayanan hak bersyarat bagi warga binaan yang tepat waktu dan tidak dipungut biaya bahkan diberikan fasilitas layanan antar bagi warga binaan yang bebas murni maupun bersyarat melalui program inovasi unggulan tranportasi SIAGABINAPAS LAPARE.
Sekaitan hal itu, Kepala Lapas IIA Parepare Totok Budiyanto, AmdIP, SH. Yang di hubungi media kosongsatunews. Mengatakan, Lapas Parepare berkomitmen memberikan pelayanan maksimal dan fasilitas layak kepada warga binaan, salah satu programnya yang diacungi jempol yakni layanan pengantaran gratis warga binaan yang telah bebas.
“Kami antar sampai kerumahnya, sebagai wujud kerja keras kerja cerdas dan kerja ikhlas Lapas IIA Parepare dalam percepatan peningkatan pelayanan kepada warga binaan dan masyarakat.” jelas Totok Budiyanto, Kalapas II A Parepare. Selasa, (4/7/2023)
Bahwa dalam pembangunan zona integritas menuju WBK adalah salah satunya meningkatkan kualitas pelayanan publik berdasarkan Peraturan Menteri PANRB No. 30 Tahun 2014 tentang inovasi pelayanan publik adalah terobosan jenis pelayanan publik baik yang merupakan gagasan/ide kreatif orisinal dan/atau adaptasi/modifikasi yang memberikan manfaat bagi masyarakat, baik secara langsung maupun tidak langsung.
Untuk itu, melalui inovasi SIAGABINAPAS LAPARE yaitu Layanan Siap Antar Warga Binaan Pemasyarakatan Lapas IIA Parepare, memberikan pelayanan antar sampai tujuan secara gratis dan tidak dipungut biaya bagi WBP yang bebas murni dan bersyarat. Layanan antar gratis masih sekitar wilayah Kota Parepare.
Kedepan Lapas IIA Parepare berserta jajaran terus memaksimalkan pelaksanaan program pembinaan bimbingan dan layanan Kepada warga binaan dan masyarakat. Memberikan pelayanan yang terbaik untuk warga binaan dan masyarakat secara gratis adalah komitmen bersama kami selaku petugas Lapas IIA Parepare.
“Kami bangga bisa memberikan pelayanan yang terbaik bagi warga binaan dan masyarakat.” Tandasnya
Ditemui di Lapas Parepare, Salahsatu keluarga Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Aslan H Semma (38 tahun) Warga Kabupaten Sidenreng Rappang
Aslan mengungkapkan, bila dirinya baru berkunjung kedalam Lembaga Pemasyarakatan Parepare untuk menanyakan perihal Surat Keputusan Pembebasan Bersyarat saudaranya
“Allahamdulilah, kami di layani dengan baik oleh petugas Lapas,” tutur Aslan, merasa puas atas pelayanan yang diberikan oleh Dedy, Kepala Pengaman Lapas. Selasa, 4 Juli 2023
Didalam kami dijelaskan transfaran secara baik tentang prosedur syarat-syarat yang harus dilengkapi dan dipenuhi bagi WBP dan keluarga WBP yang hendak mengurus PB tanpa di pungut biaya. (mds, shl, afn )
