Usut Tuntas Proyek Miliyaran Balai Permukiman Sulsel Di Sinjai

Kosongsatunews.com, Sinjai — Ditengarai “curang” berbagai pihak meminta pihak APH mengusut proyek miliyaran rupiah kementerian PUPR Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sulawesi Selatan. Satuan kerja pelaksana prasarana permukiman wilayah 1 provinsi Sulawesi Selatan di Kabupaten Sinjai.

“Proyek ini menelan anggaran puluhan miliyar dimana dalam pepaksanaannya kami mensinyalir ada kecurangan perlu diusut tuntas” Ungkap salah seorang sumber terenyuh sembari miminta tidak dipublikasikan jati dirinya, Senin 19 Juni 2023.

Secara gamblang dikatakan proyek yang menyasar satuan pendidikan di “Bumi Panrita Kitta” sebutan lainnya Kabupaten Sinjai ini dinilai terkesan tidak transparan. Tidak ditemukan papan proyek anggaran secara detail pada setiap sekolah yang mendapatkan proyek tersebut. Hanya nominal secara keaeluruhan dari anggaran yang dipajang.

“Berdaarkan pantauan kami di SD Negeri 135 Palae yang dipajang hanya total anggaran secara keseluruhan proyek yang mencakup 6 sekolah kurang lebih Rp 10.900.000.000,- (Sepuluh Miliyar Sembilan Ratus Juta Rupiah). Tidak ada papan informasi khusus anggaran untuk kegiatan rehab SD Negeri 135 Palae” Ujarnya.

Selain itu pihaknya juga menduga proyek ini tidak direncanakan secara mapan. Dimana bangunan gedung merupakan bangunan tahun 70 an yang tidak memiliki pembesian (hanya pilar batu bata red). Seharusnyaa dalam perancanaannya ada pembesian sebagaimana bangunan gedung pada umumnya.

“Gedung ini tidak ada pembeaian, hanya dikupas plasterannya kemudian dipelasteran ulang. Ini tidak menunjukkan adanya kualitas bangunan sangat berbahaya dan rentang rubuh” Terangnya sambil menantang pihak APH melakukan pengusutan.

Sementara, Misban yang disebut-sebut sebagai pelaksana proyek rehabilitasi SD Negeri 135 Palae yang dikonfirmasi media ini terkait jumlah anggaran rehabilitasi SD Negeri 135 Palae mengaku tidak mengetahui anggaran proyek tersebut. Pigaknya juga membemarkan tidak adanya pembesian proyek ini sudah sesuai RAB.

“Saya tidak tahu soal anggaran. Memang pembesiannya tidak ada dalan RAB silahkan jalan-jalan kesini pak (SD Negeri 135 Palae)” Jawabnya sambil dimatikan sambungan telponnya.

Proyek ini juga menyita perhatian pihak LSM Beratu Sinjai, akan melakukan penelusuran dan melaporkan secara resmi kepihak APH.

“Dalam menyikapi proyek yang dianggap curang itu, pihak kami akan melakukan investigasi dan tentunya jika diperoleh temuan yg menyimpang dari RAB, spesifikasi bahan material yang tidak sesuai ketentuan, dan tehnis pelaksanaan pekerjaan,jelas akan dilanjutkan proses pemeriksaannya ke penegak hukum di daerah ini” Tutur Nurzaman Rasak, ketua LSM Bersatu Sinjai (Muhammad Yusuf Buraerah, SH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *